Cerita Tentang Aku
Kasmin …, itulah nama yang melekat pada
kehidupanku sehari-hari. Meskipun ada tambahan Irwan sebelum masuk sekolah
sampai sekarang. Kasmin Irwan itulah nama lengkapku. Aku menafsirkan bahwa saya
di panggil Kasmin karena kakakku namanya Kasman dan Irwan adalah nama bapakku.
Karena susahnya aku mendapatkan nama sehingga digabung nama kakak dengan nama
bapak. Tapi kadang aku dipanggil Ming.. yang dekat nama orang china.
Selesai shalat subuh, lahirlah seorang bayi
yang lucu dari pasangan suami istri. Dia berasal dari keluarga petani yang
miskin, yang memiliki anak banyak. Anak itu sering menangis ketika kecil,
terutama sebelum subuh begitu kata orang tuaku. Orang tuaku tidak tahu tanggal
berapa aku dilahirkan, mereka hanya tahu bahwa aku dilahirkan setelah shalat
subuh pada hari kamis, meraka tidak sempat untuk menuliskan tanggal lahirku
pada waktu itu, karena membaca saja tidak bisa apalagi untuk menulis. Sehingga
aku sendiri yang menuliskan tanggal lahirku di ijasah dengan tanggal 20
desember 1990, meskipun dalam kata hatiku ketika aku melihat tanggal itu sering
memberontak bahwa itu bukan tanggal sebenarnya.
Aku beruntung punya orang tua seperti
mereka. Mereka sudah sadar tentang pentingnya pendidikan, sehingga aku bisa
sekolah di Makassar. Dan aku bangga, karena mampu mensekolahkan aku karena
diantara saudaraku hanya aku yang disekolahkan di Makassar. Irwan atau yang
biasa dipanggil Ire adalah nama bapakku sedangkan ibuku adalah Tuwo. Mereka
masih kuat, mereka masih bertani, dan pergi ke laut untuk menagkap ikan. Aku
ingin membuat mereka bangga.
Meskipun aku hanya sendiri yang kuliah di
Makassar. Tapi saudaraku yang lain sudah sukses dalam bisnisnya. Aku punya
saudara 9 orang, dan aku anak yang kedua
dari yang yang bungsu. Aku bangga sama mereka, karena tanpa mereka mungkin aku
tidak bisa kuliah di Makassar. Merakalah yang senantiasa memberikan bantuan
dana dan dorongan dalam proses kuliah.
Aku dari keluarga petani yang setiap hari
turun ke sawah dan mengembala sapi ke kebun. Bukan berarti aku tidak melakukan
lagi aktivitas itu ketika aku sekolah. Itu adalah rutinitas setiap hari
sepulang sekolah. Aku sekolah di SD 256 Malimongeng Kabupaten Bone. Aku sekolah
tidak begitu diperhatikan masalah pelajaranku oleh orang tuaku beda dengan
anak-anak yang lain. Jadi aku hanya mengikuti apa yang ada. Ketika aku masuk
SMP 1 Kajuara Kabupaten Bone, aku sudah mulai punya kesadaran untuk belajar.
Dan senatiasa ingin berkompetisi dalam berbagai bidang olahgraga dan akademik.
Tapi ketika aku tamat SMP, orang tuaku tidak mampu lagi mensekolahkah aku. Sehingga aku bertekad untuk melanjutkan
sekolah. Aku harus mencari uang sendiri
untuk melanjutkan sekolahku, aku pergi menangkap ikan, namun tantangan itu
mampu aku lewati dengan sabar.
Aku masuk SMA 2006 di SMA 1 kajuara
Kabupaten Bone. Hari pertamaku adalah masa orientasi. Ini adalah hari penuh
kenangan tersendiri. Aku melalui hari-hariku dengan senantiasa belajar dan
bersaing dalm hal akademik, organisasi, dan olahraga. Aku pernah peringkat 2
umum, juara dua lomba lari marathon, ketua Rohis, pengurus Osis, dan ketua
kelas dari kelas 1 sampai tamat. Sehingga aku punya banyak pengalaman di SMA
yang biasa menjadi modal ketika kuliah.
Rinkasnya, aku mampu menyelesaikan sekolah
itu dengan penuh kenangan yang berharga. Dan kehidupan begitu terasa singkat
seiring berputarnya jarum jam. Dan setiap orang punya pengalaman dan cerita
sendiri.
0 Response to "Cerita Tentang Aku"
Posting Komentar